FOR MY PRINCE GIO
Rasanya baru
kemarin aku mendengar namanya disebut-disebut oleh teman-temanku. Rasanya baru
kemarin aku bertanya tentangnya dan mendengarkan cerita-cerita tentangnya dari
teman-temanku. Rasanya baru kemarin aku memberanikan diri memulai obrolanku
dengannya di facebook, saling bertanya tentang hidup masing-masing. Rasanya
baru kemarin aku merasakan hal yang begitu indah, mengagumi seseorang yang
bahkan aku tak pernah bertatap wajah dengannya.
Detik demi detik
berlalu, menit demi menit berlalu, semakin lama semakin aku merasa begitu
nyaman dengannya, seperti ada rasa yang berbeda yang bahkan membuatku tak bisa
satu menitpun menghilangkan tentang dirinya dipikiranku. Aku tak menyangka
setelah hari demi hari berlalu, aku menyadari bahwa aku jatuh cinta kepada
seorang lelaki yang bahkan masih misterius karna aku belum mengetahui semua
tentangnya.
Tapi, ada sesuatu
yang membuatku merasa takut mempunyai perasaan kepadanya, sikapnya yang
menurutku belum bisa sepenuhnya menerimaku dihidupnya, atau memang itu sifatnya
entahlah aku tak tahu. Tak jarang aku takut aku berharap terlalu tinggi dan
akhirnya aku akan jatuh karna harapan tinggi itu, tapi mau bagaimana lagi, aku
terlanjur menaruh harapan tinggi kepadanya. Banyak sifat dan sikapnya yang
dengan waktu singkat mampu membuatku yakin dia mampu memberiku kebahagiaan dan
mampu menuntunku menjadi lebih baik.
Hanya
butuh waktu 2 hari untuk aku menunggu semua harapan yang aku taruh kepadanya.
Dengan tulusnya dia menyatakan perasaannya kepadaku, awalnya aku pesimis karna
yang dia rasakan tak sama dengan apa yang aku rasakan, mungkin aku terlalu
cepat untuk merasakan semuanya. Tapi itu bukan alasan untukku menolaknya, karna
bukankah aku tak punya 1 alasan pun untuk menolak dia? Bahkan bukankah menjalin
hubungan dengannya adalah keinginanku sejak beberapa waktu lalu. Yang aku
percaya, suatu saat nanti dia akan merasakan hal yang sama seiring dengan
berjalannya waktu.
Ini
jauh diluar bayanganku sebelumnya, aku kira hubungan jarak jauh takkan
membuatku berubah sebanyak ini. Dalam waktu singkat dia mampu merubah semua
kesedihan dan kegelisahanku menjadi senyuman dan kebahagiaan setiap detiknya.
Dalam waktu singkat dia mampu membuat hati, hari dan pikiranku jauh lebih cerah
dan ceria. Dalam waktu singkat dia mampu merubah sifat dan sikapku jauh lebih
baik. Sekarang hidupku jauh lebih berwarna, jauh lebih tenang dan jauh lebih
bahagia tentunya.
Dan
ini jauh diluar dugaanku sebelumnya, aku kira aku takkan jatuh sedalam ini
dalam cinta yang membuatku merasa hidup kembali. Awalnya aku kira rasa cinta
ini akan sama seperti cinta sebelum-sebelumnya yang lama kelamaan akan terkikis
oleh luka dan air mata. TAPI INI BEDA. Sejauh ini aku tak pernah merasakan
sedikitpun kecewa karnanya. Sejauh ini kebahagiaan aku karnanya tak pernah
berhenti. Dia mampu membuatku merasa jadi putri kerajaan yang selalu
diistimewakan dan dibahagiaan setiap saat bahkan setiap detiknya.
Bagaimana
bisa aku tidak merasakan semua itu, dia selalu mampu menghargai semua
perhatianku, dia selalu mampu membuatku merasa disayangi, dicintai, disemangati
dan diperhatikan setiap waktunya. Dia selalu mampu menenangkan hatiku saat aku
merasa down, dia selalu mampu membuat mood dan semangatku menjadi naik. Dia
selalu mampu membuatku tersenyum dan bahagia setiap waktu, apapun itu caranya.
Meskipun
aku dan dia terpisahkan oleh jarak, tapi dia selalu bisa menjagaku lewat do’a
dan segala perhatiannya yang selalu dia berikan untukku setiap waktu, meskipun
terkadang rindu adalah alasan terbesarku selalu memandangi wajahnya walau lewat
foto, rindu adalah alasan terbesarku mendengarkan lagu-lagu yang dia suka dan
rindu adalah alasan terbesarku untuk menyukai segala sesuatu yang selalu dia lakukan.
Aku melakukan itu karna 3 alasan, yang pertama sudah jelas karna rindu ini
untuknya tak pernah bisa berhenti, yang kedua karna aku sangat menyayangi dan
mencintainya, dan yang ketiga aku hanya ingin masuk kedalam kehidupannya walau
jarak menghalang agar aku selalu bisa merasa didekatnya. Seperti yang selalu
dia katakan JAUH DIMATA DEKAT DIHATI J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar